Basis kas (cash basis) adalah jenis sistem akuntansi yang mengakui pendapatan ketika kas diterima dan biaya ketika kas dibayarkan. Lawan dari basis akrual (accrual basis).
Pertama, Pengakuan pendapatan,
Saat pengakuan pendapatan pada Basis Kas adalah pada saat perusahaan menerima pembayaran secara kas. Dalam konsep Basis Kas menjadi hal yang kurang penting mengenai kapan munculnya hak untuk menagih. Makanya dalam cash basis kemudian muncul adanya metode penghapusan piutang secara langsung dan tidak mengenal adanya estimasi piutang tak tertagih.
Saat pengakuan pendapatan pada Basis Kas adalah pada saat perusahaan menerima pembayaran secara kas. Dalam konsep Basis Kas menjadi hal yang kurang penting mengenai kapan munculnya hak untuk menagih. Makanya dalam cash basis kemudian muncul adanya metode penghapusan piutang secara langsung dan tidak mengenal adanya estimasi piutang tak tertagih.
Kedua, Pengakuan biaya,
Saat pengakuan biaya dilakukan pada saat sudah dilakukan pembayaran secara kas. Sehingga dengan kata lain, pada saat sudah diterima pembayaran maka biaya sudah diakui pada saat itu juga. Untuk usaha-usaha tertentu masih lebih menggunakan cash basis ketimbang accrual basis, contoh : usaha relative kecil seperti toko, warung, mall (retail) dan praktek kaum spesialis seperti dokter, pedagang informal, panti pijat (malah ada yang pakai credit card-tapi ingat credit card dikategorikan juga sebagai Basis Kas)